Senin, 03 Oktober 2011

KOMITMEN BAGAIKAN JANGKAR BAGI SEBUAH TUJUAN

Untuk menjadi manusia yang sesuai dengan potensi kita, kita membutuhkan apa yang disebut komitmen. Karena kualitas seseorang diperoleh dengan menjaga komitmentnya setiap harinya. Ingat-ingatlah saat perubahan hidup Anda terjadi, bukankah itu dari hasil suatu keputusan dan secara konsisten menjaga komitment untuk tetap berada di jalur perubahan itu.

Mencapai suatu tujuan bukanlah perkara yang mudah, setiap harinya kita akan diuji. Mulai dari kegagalan-kegagalan kecil saat berusaha mecapai tujuan itu, kadang kita harus berdiri sendiri, karena orang-orang disekitar kita tidak mendukung kita, atau mungkin kita bahkan mengalami kekecewaan yang mendalam., untuk itulah kita perlu komitment karena komitment bagaikan jangkar bagi sebuah tujuan yang hendak kita raih.

Ketika segalanya berjalan tidak beres , ketika kehidupan terasa berat, ketika kepedihan terasa hebat, akankah kita sanggup bertahan? Kalau kita betekat membuat komitmen dan memegang komimen itu setiap harinya, itu akan meningkatkan peluang untuk bertahan.

Bagaimana kita bisa memiliki komitmen yang kuat setiap harinya.
1.       Lihatlah gambaran besarnya.
Saat kita mengalami kerikil-kerikil kecil dalam mencapai suatu tujuan, janganlah pandangan kita menjadi terhalang sehingga kita tidak bisa melihat gambaran besarnya. Tetaplah fokus kepada tujuan yang telah ditetapkan. Abraham Lincoln mengatakan: “ingatlah selalu bahwa tekat Anda untuk sukses itu jauh lebih penting daripada apapun juga”.
2.       Bayarlah harganya
Setiap sukses yang diraih, setiap prestasi yang dicapai ada harga yang harus dibayar. Untuk kita bisa memilki komitmen yang kuat, bertekatlah untuk membayar harga untuk tujuan yang kita cita-citakan. Sam Nunn mengatakan: “Anda harus membayar harganya. Akan Anda temukan bahwa segalanya dalam kehidupan ini ada harganya, dan Anda harus memutuskan apakah harganya layak dibandingkan hadiahnya.”
3.       Jangan mendua
Didunia ini jika hati kita mendua kita tidak akan mendapatkan apa-apa ( begitu juga dengan pernikahan Man ). Tujuan yang terpecah akan menyebabkan hati kita bimbang, yang kedua energi kita akan lebih cepat habis, yang pada gilirannya akan mempengaruhi komitment kita.

Bagaimana pendapat Anda?


Salam
dma.setiawan

2 komentar:

  1. Yang paling penting seberapa besar kita untuk mimpi meraih sukses tersbut,karena semakin besar harapan kita pasti akan semakin besar angin yang menerpa
    Ditunggu kunjungan balik ya

    BalasHapus
  2. memang komitment dengan alasan itu berbeda kalau ingin sukses yah harus komitment dan tinggalkan alasan apapun :)

    kalo sempat mampir ke blog saya yah ^^

    http://singkat-saja.blogspot.com/

    BalasHapus